Menjadi Manusia Unggul,Berpikir positif, niat yang tulus, berdoa dan ibadah sungguh sungguh, bekerja smart, memberi inspirasi sukses, Quantum Life Revolution,Bahagia Dunia Mati Masuk Syurga

Rabu, 01 Oktober 2008

Proses menjadi KAYA RAYA ala Mbeling

Katanya ada suatu alat untuk berkomunikasi jarak jauh yang dibuat pertama kali oleh manusia. Nama alat itu disebut TELEGRAF (Morse : nada yang terputus - putus). Kalau ngak salah, lho… Lalu alat ini dikembangkan lagi dari hanya sinyal-sinyal listrik yang terputus-putus menjadi Suara atau KATA-KATA (AUDIO). Tidak puas hanya suara saja yang terdengar, maka manusia kembali mengembangkan sebuah alat yang lebih canggih lagi. Alat yang dapat memancarkan gelombang suara dan gambar sekaligus, sehingga kita dapat menyaksikan GAMBAR yang bergerak dan bersuara (VIDEO). Peralatan seperti itu dapat bekerja karena adanya proses memancar dan menerima; kalau tidak salah dinamai Transmiter Receiver (TX RX).

Dari mana semua ini datang? Dari Aplikasi Pengembangan Diri Manusia yang didapatkan dari berdialog lewat gerakan/suara sampai berkomunikasi antar Manusia sehingga TERDENGAR dan TERLIHAT juga TERASA. Jadi boleh dikata Manusia itu ternyata sudah mempunyai alat yang disebut TX RX dari sononya.

Nah, alat TX RX buatan manusia ini agar dapat bekerja diperlukan ENERGI Pembangkit, dimana ENERGI ini adalah untuk menghidupkan OSCILLATOR Pengirim dan Penerima (TX RX).

Pada Manusia yang beraktivitas; ENERGI Pembangkit ini masuk melalui VAKOG. Selanjutnya masuk ke OTAK KIRI (PIKIRAN) dan OTAK KANAN (PERASAAN). Akibat dari PIKIRAN (Pk) dan PERASAAN (Ps) inilah maka Manusia Beraktivitas. Umumnya pada manusia, VAK nya saja yang digunakan.

SETELAH ada KATA – KATA yang masuk ke dalam Pk dan Ps maka KATA-KATA inilah yang boleh disebut sebagai ENERGI Pembangkit. Karena selanjutnya manusia akan tergerak untuk diam atau tergerak untuk bergerak.

Mohon di Maaf kan jika penafsiran saya ini yang kurang mengena di hati para Pembaca. (okey, yo balik lagi ke leptop yang baru top kalo dibetot)

Mari kita mulai simak kembali tulisan saya yang terdahulu tentang “Bila itu benar terjadi”.

Kejadian HIDUP saya saat ini, adalah akibat dari TINDAKAN saya yang diakibatkan oleh KEPUTUSAN saya. Keputusan saya itu diakibatkan oleh hasil pertimbangan PIKIRAN dan PERASAAN saya, yang diakibatkan oleh adanya KATA – KATA yang masuk.

Contoh ilustrasi :

Misalkan Anda memutuskan untuk menjadi seorang dokter. Tentunya sebelum Anda memutuskan untuk memilih masuk ke pendidikan sekolah kedokteran; pasti sebelumnya Anda telah berpikir dan merasa-rasa apa jadinya jika Anda lulus dari sekolah kedokteran. Apakah anda berpikir bahwa akan dibuang ke pedalaman dan merasa sedih dan susah karenanya? Lalu kuliah lagi mengambil spesialisasi agar dapat BAYARAN MAHAL dan untuk itu Anda harus rela dibuang lagi ke pedalaman? Mungkinkah Anda dapat menjadi dokter, jika pikiran dan perasaan Anda yang sedih dan susah tadi diambil?

Bagaimana jika pikiran dan perasaan Anda sekarang dirubah? Bukan memikirkan dibuang ke pedalamannya sehingga sedih dan susah. Coba pikirkan dan rasakan kalau Anda memegang-megang tubuh manusia dan Anda dicaci-maki atau Anda malah harus membayar untuk itu. Bagaimana kalau yang Anda pikir dan rasakan jadi dokter, Anda ‘kan dibayar untuk itu? Sudah pasti Anda siap sekolah di kedokteran!

Setelah itu mari kita simak kembali tulisan saya tentang “Apa sih yang membelenggu Pikiran saya”.

PIKIRAN manusia itu pada dasarnya tak terbatas. Ia dapat ke mana-mana tergantung kemauannya sehingga dapat dibantah atau disangkal. Sedangkan PERASAAN terbatas dan membatasi pada saat itu; sehingga ia tidak dapat dibantah.

Contoh ilustrasi :

Silahkan Anda menghayal tentang apa saja. Anda BERPIKIR dan DIPIKIRKAN untuk menggapainya. Seorang designer sebelum menghasilkan karya akhirnya. Melalui proses membuat draft. Mungkin diperlukan banyak draft sebelum apa yang menjadi bayangan (khayalannya) terwujud. Sekarang coba RASAKAN PERASAAN Anda ketika kehilangan “sesuatu” yang sangat Anda senangi. Dan banyak contoh lainnya. Silahkan berkreasi sendiri. Uuuu….. uiiiii…………….

Kemudian untuk proses selanjutnya mari kita simak kembali tulisan saya tentang “Diffrential Integral Therapy”

Jadi untuk mencapai itu semua mari kenali VAKOG kita. Karena itu adalah modal yang diberikan Tuhan kepada kita, yaitu sebuah Sumber Daya Manusia. Untuk itu dibutuhkan ENERGI berupa…. KATA-KATA yang akan menjadi pembangkitnya. Sekian dulu.

Selamat Mbeling!

Pupung SB

Written by Syaiful on 22 April 2008 – 10:01 am -

Tidak ada komentar: